Pada zaman dahulu disebuah perkampungan banyak terjadi perampokan dirumah2 penduduk, terutama sapi dan kambing yang menjadi incaran perampok, dan juga wabah yang menyerang hewan2 ternak warga desa maka warga desa berkumpul musyawarah  mencari solusi untuk menyelamatkan sapi dan kambing mereka, akhirnya penduduk sepakat untuk membuat kandang bersama dan dijaga bersama2. Kebetulan pembuatan kandang bersama tersebut disebalahnya ada pohon dara yang sangat besar, pohon dan batangnya berwarna putih kala itu pohon tersebut bernama pohon doro, sehingga perkampungan tersebut dinamakan widorokandang berasal wit doro dan kandang, yaitu wit doro sebelahnya kandang, yang letaknya sekarang disebelah barat lapangan desa.

Kepala Desa yang pernah memimpin Desa Widorokandang :

1. Wongso Ngulomo

2. Atmo Dirjo Katidjan

3. Anom Puro

4. Atmo Suparto

5. Rochmad

6. Sahlan Rosidin S. Ag

7. Antoni Wahyu Maulana S. Psi.